Kontributor Utama : Dr. Sharita R. Siregar, SpM(K)
Amsler grid adalah tes penglihatan sederhana yang digunakan untuk mendeteksi masalah penglihatan pada retina, seperti kerusakan makula, degenerasi makula, atau penglihatan kabur. Tes ini ditemukan oleh ahli oftalmologi Swiss bernama Marc Amsler pada tahun 1947.
Amsler grid adalah selembar kertas putih dengan sebuah kotak hitam di tengahnya. Saat melakukan tes, pasien akan diminta untuk melihat kotak hitam di tengah kertas dan mengamati jika ada perubahan atau distorsi dalam bentuk atau warna kotak atau garis yang terhubung dengan kotak.
Tes Amsler's grid dapat dilakukan di rumah atau di klinik dokter mata.
Tes ini dapat dilakukan dengan cara sebagai berikut:
Tes Amsler's grid sangat penting dalam mendeteksi dini masalah penglihatan. Tes ini dapat membantu dokter mata dalam menentukan jenis dan tingkat keparahan masalah penglihatan, dan dapat membantu pasien dalam mengambil tindakan yang tepat untuk mengatasi masalah tersebut.
Selain itu, tes Amsler's grid dapat dilakukan dengan mudah dan tidak memerlukan waktu yang lama. Tes ini juga dapat dilakukan di rumah dengan mudah, sehingga pasien dapat memantau kondisi penglihatannya sendiri dengan lebih sering.
Tes Amsler's grid adalah tes penting untuk deteksi dini masalah penglihatan, seperti kerusakan makula, degenerasi makula, atau penglihatan kabur. Tes ini mudah dilakukan dan dapat dilakukan di rumah dengan mudah, sehingga pasien dapat memantau kondisi penglihatannya sendiri dengan lebih sering. Jika terdapat perubahan atau distorsi dalam penglihatan, segera konsultasikan dengan dokter mata untuk menentukan jenis dan tingkat keparahan masalah penglihatan, serta tindakan yang tepat untuk mengatasinya.
Marc Amsler adalah ahli oftalmologi Swiss yang terkenal karena menemukan Grid Amsler, sebuah tes penglihatan sederhana yang digunakan untuk mendeteksi masalah penglihatan pada retina. Amsler lahir di Jenaz, Swiss pada tanggal 20 Oktober 1891. Ia belajar kedokteran di Universitas Zurich dan kemudian mengambil spesialisasi di bidang oftalmologi.
Pada tahun 1947, Amsler menemukan Grid Amsler saat sedang menangani pasien yang mengeluhkan gangguan penglihatan. Grid Amsler adalah selembar kertas putih dengan sebuah kotak hitam di tengahnya. Saat melakukan tes, pasien diminta untuk melihat kotak hitam di tengah kertas dan mengamati jika ada perubahan atau distorsi dalam bentuk atau warna kotak atau garis yang terhubung dengan kotak.
Tes Amsler's Grid menjadi sangat populer dalam dunia medis karena kesederhanaannya dan efektivitasnya dalam mendeteksi masalah penglihatan. Tes ini dapat membantu dokter mata dalam menentukan jenis dan tingkat keparahan masalah penglihatan, dan dapat membantu pasien dalam mengambil tindakan yang tepat untuk mengatasi masalah tersebut.
Selain menemukan Grid Amsler, Amsler juga dikenal sebagai ahli oftalmologi yang berpengaruh dalam pengembangan teknologi kacamata koreksi, lensa kontak, dan metode operasi katarak. Ia merupakan anggota dari beberapa organisasi medis terkemuka, termasuk American Academy of Ophthalmology dan Société Française d'Ophthalmologie.
Amsler meninggal dunia pada tahun 1968, tetapi warisannya dalam dunia medis terus hidup hingga saat ini. Tes Amsler's Grid tetap menjadi salah satu tes penglihatan paling penting dan sering digunakan di seluruh dunia untuk mendeteksi masalah penglihatan pada retina.
Tag: Retina